Minggu, 19 April 2015

Karyawan Diler Hancurkan McLaren 650S Baru

Seorang karyawan diler mobil sport McLaren melakukan kecerobohan. Ia menabrakkan McLaren 650S baru yang masih dibungkus plastik di beberapa bagiannya. Peristiwa ini terjadi di Woodbridge, Ontario, Kanada.

Dikutip dari Autoevolution, Senin (20/4/2015), karyawan diler itu kehilangan kendali di sebuah persimpangan jalan. Alhasil, McLaren 650S itu menabrak pembatas jalan.

Mobil pun hancur di beberapa bagiannya. Seorang pria yang mengabadikan gambar kerusakan mobil ini menjelakan, ia melihat seorang pengemudi pria dari diler telah kehilangan kendali di sebuah tikungan.

“Baru saja melihat seorang pria petugas perawatan mobil kehilangan kendali di sebuah tikungan dan masuk ke tepi jalan," jelas pria itu.

Ironisnya, McLaren bertenaga 650 daya kuda itu masih baru diangkut dari Inggris. Bahkan roda kemudi dan kursinya masih ditutupi dengan plastik.

Terus bagaimana nasib mobil dan karyawan yang ceroboh itu? Pada umumnya, mobil yang rusak seperti ini dilindungi dengan asuransi khusus sehingga bisa diperbaiki lagi. Namun bagi karyawan biasanya dipotong gajinya dan kemungkinan besar mendapatkan pesan ‘selamat mencari pekerjaan baru’.

Bagi pembeli mobil, pastinya mereka harus menunggu lebih lama lagi untuk mendapatkan mobil yang mereka pesan.

Info Lainnya :

http://sophiafayisme.blogspot.com/2015/04/baru-2-hari-dirilis-trailer-batman-v.html

Risty Tagor dan Stuart Collin Tunda Punya Momongan

Setelah resmi menjadi suami-istri, Stuart Collin dan Risty Tagor ternyata menunda untuk memiliki momongan. Menurut Risty, masih ada proyek yang harus mereka kerjakan bersama.

"Tapi nggak heboh banget nundanya, serahin sama Allah saja," katanya saat ditemui usai menggelar pesta pernikahan di Hotel Novotel Bogor, Minggu (19/4/2015).

Sayang, mereka enggan menungkap alasannya. Stuart juga sepertinya setuju dengan rencana tersebut.

Dalam rumah tangga mereka memang ada sosok Arsen, putra Risty hasil pernikahannya dengan Rifky Balweel. Itu juga yang menjadikan mereka tak buru-buru mempunyai anak.

Menurut Stuart, ia kini hanya ingin berharap menjadi sosok suami yang terbaik bagi keluarganya

Berita Lainnya :

http://bloggalagreece2010.blogspot.com/2015/04/ahok-marah-balai-betawi-setu-babakan.html
http://sarahgracedye.blogspot.com/2015/04/baku-tembak-polisi-di-cijantung.html
http://safiadboutique.blogspot.com/2015/04/ini-kritik-tim-reformasi-migas-buat.html
http://solehinloveislam.blogspot.com/2015/04/pertamina-tegaskan-tak-hapus-premium.html
http://weeklyteaparty.blogspot.com/2015/04/presiden-china-dan-belasan-kepala.html
http://ipaspwb.blogspot.com/2015/04/harga-pertalite-ron-90-bakal-di-kisaran.html
http://peace-palestine-israel.blogspot.com/2015/04/ini-alasan-tim-reformasi-migas-ingin.html
http://alhariz87.blogspot.com/2015/04/2500-orang-asing-datang-selama-kaa.html
http://coretansipinky.blogspot.com/2015/04/kerja-sama-3-perusahaan-ini-bisa.html
http://blogberkatakata.blogspot.com/2015/04/tak-semua-kepala-negara-hadir-anggaran.html

http://maskedmessengers.blogspot.com/2015/04/mark-hamill-shock-diminta-kembali.html
http://daggandstacey.blogspot.com/2015/04/main-drum-di-konser-jambi-aliando-bikin.html
http://shawnnloo.blogspot.com/2015/04/jessica-anggap-penolakan-ptun-atas.html

Jumat, 17 April 2015

Saleh Mukadar Ditampar, Ribuan Bonek Persebaya 1927 Turun ke Jalan

Ribuan bonek pendukung Persebaya 1927 konvoi di pusat Kota Surabaya usai dari SBO TV. Rombongan Bonek bermotor itu nyaris menyerbu markas salah satu ormas yang berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jumat (17/4/2015) dini hari.

Beruntung niatan untuk melakukan aksi perusakan dihalau petugas kepolisian yang menghadang mereka di ujung jalan menuju kantor ormas yang akan digeruduk. Bonek nampaknya ingin membalas aksi preman yang dilakukan sejumlah orang saat siaran langsung di SBO TV yang tengah membahas mengenai nasib persepakbolaan di Surabaya.

Pantauan detikcom, sebelum menuju ke kantor ormas, ribuan bonek pendukung Persebaya 1927 mendapat pengawalan ketat kepolisian bahkan sempat berhenti lama di Jalan Raya Darmo tepatnya di seberang Taman Bungkul. Mereka berhenti merusak baliho milik Satlantas Polrestabes Surabaya yang terpasang di pohon untuk diambil bambunya. Sebagian berusaha mengambil batu.

Namun aksi bonek ini langsung direspon petugas yang melakukan pengawalan sejak dari kantor SBO TV, Graha Pena Jalan Jenderal Ahmad Yani. Petugas melakukan sweeping satu persatu pengendara motor yang membawa bambu dan batu. Upaya petugas tersebut tidak mendapat perlawanan dari bonek saat bambu dan batu yang diduga digunakan untuk merusak diambil paksa petugas.

Akibat aksi konvoi ribuan bonek menggunakan sepeda motor membuat jalur protokol Surabaya menuju dalam kota padat, disebabkan peserta konvoi menutup seluruh jalan. "Bales'e Sabtu mene. Deloken Sabtu koen (Balasnya Sabtu besok saja. Kamu lihat Sabtu)," teriak salah satu bonek sambil berdiri di atas motornya.

Hingga pukul 01.15 Wib, sejumlah petugas berseragam kepolisian dan berpakaian preman masih menjaga Kantor PP, beberapa diantaranya membawa senjata laras panjang. Penjagaan juga dilakukan petugas di sekitar Taman Bungkul Jalan Darmo. Beberapa mobil patroli silih berganti melintasi kawasan protokol Kota Surabaya.

Mantan Deputi sekjen PSSI Saleh Ismail Mukadar yang hadir sebagai salah satu narasumber dalam acara bincang dengan tema "Sepak Bola Surabaya dalam Bahaya!", ditampar oleh salah satu orang yang menyerbu studio ketika siaran berlangsung.